39 Kenshi Ikuti Ujian Kenaikan Tingkat Kempo Diselenggarakan Perkemi Kota Pekanbaru
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Sebanyak 39 kenshi mengikuti Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) yang diselenggarakan Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (Perkemi) Kota Pekanbaru. Kegiatan dipusatkan di Taman Wisata Alam Mayang pada Minggu (28/7/2024) lalu.
Adapun UKT ini diikuti oleh para kenshi dari tingkat Kyu VII hingga Kyu I. Selain diikuti mayoritas peserta asal Kota Pekanbaru, para kenshi dari Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Kampar juga ikut menjadi peserta UKT. Dalam kegiatan ini, terlibat sebanyak 25 kenshi sebagai panitia pelaksana, termasuk jajaran pelatih dari dojo masing-masing.
Ketua Perkemi Kota Pekanbaru, Arif Frans Darmana (III Dan) merincikan UKT diikuti oleh sebanyak 10 kenshi yang ikut ujian menuju Kyu 7, 20 kenshi menuju Kyu 5 dan 2 kenshi menuju Kyu 4. Selain itu, ada 1 kenshi menuju Kyu 3, menuju Kyu 2 sebanyak 3 kenshi dan 1 kenshi menuju Kyu 1.
"Keseluruhan jumlah yang mengikuti UKT sebanyak 39 kenshi," tegas Arif Frans Darmana.
Sementara dalam UKT ini, Pengurus Besar (PB) Perkemi telah memberikan mandat untuk Tim Penguji, di antaranya yakni Sempay AKBP Vera Taurensia SH, MH (IV Dan), Sempay Balian Efendi Harahap (III Dan) yang merupakan Kenshi Senior di Riau dan Syarifudin Oemar (III Dan).
Arif Frans Darmana menjelaskan, disebabkan pandemi Covid-19 sejak tahun 2020 lalu, kegiatan UKT sudah lama tidak dilaksanakan oleh Perkemi Kota Pekanbaru. Itu sebabnya, setelah melakukan konsolidasi dan penguatan dojo-dojo yang ada, UKT baru bisa dilaksanakan saat ini.
Ia menegaskan, Perkemi Kota Pekanbaru akan terus melakukan pemantapan organisasi dan pembinaan para kenshi. Sehingga pelaksanaan UKT bisa dilakukan setiap 3 bulan sekali.
Kejuaraan Kempo Antar Dojo
Arif menyatakan, Perkemi Kota Pekanbaru juga berencana menggelar Kejuaraan Antar Dojo se Kota Pekanbaru pada November 2024 mendatang. Event ini sebagai ajang untuk mengukur output pembinaan para kenshi yang dilakukan di setiap dojo.
"Oleh karena itu, kami menghimbau seluruh dojo di Kota Pekanbaru untuk mulai mempersiapkan para kenshi yang dilatih di dojo masing-masing. Kejurda Antar Dojo ini memiliki makna strategis untuk mengukur perkembangan para kenshi sekaligus memetakan kekuatan kenshi di Kota Pekanbaru," kata Arif Frans Darmana yang merupakan mantan atlet kempo pada masanya.
Arif Frans menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh Sempay yang tergabung dalam Tim Penguji, Panitia Pelaksana UKT, Para Sempay pelatih-pelatih Dojo, jajaran pengurus pengurus dojo yang sudah bekerjasama menyukseskan kegiatan UKT ini.
Ia berharap cabang olahraga beladiri Shorinji Kempo dapat berkembang lebih pesat lagi di Propinsi Riau, secara khusus di Kota Pekanbaru.
"Mari terus kita perkuat rasa persaudaraan agar apa yang kita cita-citakan bersama untuk memiliki atlit yang tangguh dan profesional dapat tercapai. Sebagaimana motto Shorinji Kempo "Kasih Sayang Tanpa Kekuatan adalah Kelemahan, Kekuatan Tanpa Kasih Sayang adalah Kezaliman". Demi Tanah Air, Demi Persaudaraan, Demi Kemanusiaan," pungkas Arif. (R-05)