Lahan Kebun Sawit PT Permata Hijau Indonesia di Pelalawan Terbakar
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Kebun kelapa sawit milik PT Permata Hijau Indonesia (PHI) diduga ikut terbakar akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di Desa Pangkalan Gondai, Kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan Riau yang masih berlangsung hingga Rabu (31/7/2024).
Areal Hak Guna Usaha (HGU) PT Permata Hijau Indonesia yang berada di Desa Pangkalan Gondai dilalap api sejak Karhutla muncul pada Minggu (28/7/2024) lalu.
Api membesar dan menghanguskan lahan gambut seluas 100 hektar lebih dan sebagain diantaranya masuk HGU perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut.
"Api masuk ke areal kami mulai hari Minggu kemarin. Langsung dilakukan pemadaman sampai hari ini," kata Manager Humas PT PHI, Yusman kepada media, Rabu (31/7/2024), mengakui tudingan lahan perusahaan ikut terbakar.
Yusman membenar lahan dan kebun sawit PT PHI dilalap api berada di wilayah administrasi Desa Pangkalan Gondai. Namun belum diketahui pasti berapa luasan HGU perusahaan yang dihanguskan si jago merah.
Pasalnya belum ada pengukuran dari pihak perusahaan maupun kepolisian. Di sisi lain tim gabungan masih sibuk memadamkan api dan asap yang masih terpantau di lokasi.
"Belum diukur lahan kami yang terbakar. Jadi belum pasti berapa luas," sebut Yusman.
Ia mengklaim jika api yang membakar lahan perusahaan yang dulu bernama PT Langgam Inti Hibrindo ini berasal dari luar HGU. Pertama kali Karhutla muncul di lahan milik warga yang bertetangga dengan PT PHI.
Namun seiring dengan waktu, api semakin membesar dan menyebar hingga melompat ke areal HGU perusahaan.
Perusahaan langsung menurunkan puluhan personil Damkar perusahaan berikut dengan 15 mesin mini strike dan 2 alat berat jenis ekskavator.
Dengan tujuan api tidak menjalar dan bisa segera dipadamkan, tetapi sampai hari keempat api belum hilang dan masih mengeluarkan asap tebal. (R-04)