Miliki Sabu, Mantan Ketua RT di Rohil Ditangkap Polsek Simpang Kanan
MJ Munthe alias Cedot ditangkap Unit Reskrim Polsek Simpang Kanan. Foto: SM News/ Syafarul Amri
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Seorang mantan Ketua RT di Rokan Hilir, MJ Munthe alias Cedot (40) beralamat Jalan Bukit Badak I Kepenghuluan Kota Parit, Kecamatan Simpang Kanan nekat menyimpan dan menguasai narkotika jenis sabu-sabu.
MJ Munthe alias Cedot berhasil ditangkap Unit Reskrim Polsek Simpang Kanan di Jalan Bukit Pamugaran Kepenghuluan Kota Parit, Rabu (19/6/2024) sekira pukul 00.30 WIB.
Dari penangkapan terhadap tersangka, polisi berhasil mengamankan barang bukti diduga narkotika jenis sabu dengan berat kotor 36.84 gram.
Kapolsek Simpang Kanan Ipda Martin Luther Munthe SH yang dikonfirmasi melalui Ps Kanit Reskrim Bripka Romadona membenarkan pengungkapan tindak pidana narkotika tersebut.
Dijelaskannya, pengungkapan itu bermula pada Selasa (18/6/2024) sekira pukul 22.00 WIB, diperoleh informasi dari masyarakat yang dapat dipercaya bahwa di Jalan Bukit Pamugaran Kepenghuluan Kota Parit sering terjadi transaksi narkotika jenis sabu-sabu.
Mendapat informasi tersebut, Kapolsek beserta unit Reskrim bergerak menuju lokasi yang dimaksud. Dan sekira pukul 00.30 WIB, pihak kepolisian tiba di lokasi dan ditemukan tersangka MJ Munthe sedang berada di pinggir jalan.
Setelah diamankan, unit Reskrim melakukan penggeledahan dengan disaksikan Ketua RT setempat, Astim.
Dari penggeledahan itu, di dalam tas selempang warna hitam ditemukan 1 paket besar diduga sabu, 1 paket sedang diduga sabu, 26 paket kecil, 1 buah timbangan digital, 1 buah mancis, 1 buah gunting, 1 buah sendok sekop yang terbuat dari pipet Aqua, 1 buah sendok sekop yang terbuat dari kertas, 1 unit HP merk Oppo warna biru, 1 buah plastik warna putih, 1 buah kotak plastik warna putih, 1 bungkus plastik bening ukuran sedang, 1 bungkus plastik bening ukuran kecil, dan uang tunai senilai Rp 770.000.
"Terhadap tersangka dan barang bukti, selanjutnya dibawa ke Polsek Simpang Kanan untuk proses penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.
Dari pemeriksaan urine tersangka, hasilnya positif mengandung Metamfetamin. (R-02)
