Berangkat Dengan Kloter BTH-14, Dua Jemaah Haji Asal Riau Dikembalikan ke Kloter Awas
Nuriah Sitan dan Jani Karim, dikembalikan ke kloter awal setelah berangkat dengan kloter BTH-14. Foto: Dok SM News
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Berangkat dengan kloter BTH - 14, Jemaah Haji atas nama Nuriah Sitan dan Jani Karim, Senin (3/6/2024) di kembalikan kepada Kloter awal.
"Dijemput Ketua Kloter H. Amri Fitri didampingi Pembimbing Ibadah H Efendi, PHD Kabupaten Pelalawan H Kasbi dan Alvis, jemaah Pelalawan ini kembali bergabung dengan Kloter BTB - 12,"ujar Plt Kakanwil Kemenag Riau Muliardi saat menerima laporan dari ketua Kloter.
Ia juga menjelaskan dalam laporannya mengatakan kedua jemaah ini sewaktu di tanah air tertunda keberangkatannya karena sakit dan harus di rujuk ke RSBP Batam.
"Dua orang jemaah BTH - 12 ini tertunda keberangkatannya karena kemaren waktu ditanah air suami ibuk nuriah harus di rujuk ke RSBP Batam karena sakit,"ujarnya.
Kemudian, jemaah ini kemudian diberangkatkan bersama kloter BTH - 14, setelah kami usulkan pengembaliannya ke Kloter awal, hari ini ibu Nuriah Sitan dan bapak Jani Karim bisa bergabung dengan kloter asalnya
Lebih lanjut Amri mengatakan pada kesempatan ini juga dikembalikan jemaah atas nama Sunarsih asal Kota Dumai yang tergabung didalam Kloter BTH - 12 kepada kloter asal BTH - 10.
"Kami juga masih melakukan pengurusan tanazul jemaah atas nama suroso yang bergabung dengan Kloter BTH - 17 ke pihak daker. Kita akan upayakan kenyamanan jemaah dalam beribadah dan bergabung dengan kloter asalnya kembali,"lanjutnya.
Sementara itu kondisi jemaah haji Kloter BTH 12 asal Kabupaten Pelalawan dan Kepulauan Meranti ini berada dalam keadaan sehat.
"Jemaah yang kuat dipersilakan beribadah ke masjidil haram dengan tetap menjaga kesehatan, karena cuaca di kota Makkah 41 derajat, cukup panas. Jemaah yang tidak kuat dipersilakan untuk beribadah di mesjid atau mushallah sekitaran hotel. Hal ini dalam upaya kita mengedukasi jemaah untuk tetap menjaga kesehatan menjelang nanti puncak pelaksanaan ibadah haji di armuzna,"tutupnya. (R-05)
