Annas Maamun-Ian Siagian Kompak Salam Metal, Sinyal Kuat Berpasangan di Pilkada Riau 2024?
Annas Maamun bersama Ian P Siagian kompak salam metal (tiga jari) dalam sebuah pertemuan di Pekanbaru, Jumat (10/5/2024). Foto: SM News/R-05
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Mantan Gubernur Riau, Annas Maamun tampak akrab bersama politisi senior PDI Perjuangan, Ian P Siagian. Dalam sebuah pertemuan di restoran di Jalan Setia Budi, Pekanbaru usai salat Jumat (10/9/2024) tadi, keduanya terlihat kompak mengacungkan salam metal (salam tiga jari).
Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Keluarga Batak Riau (IKBR), Dr Arifin Bantu Purba SH, MH dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
Pertemuan ini berlangsung sesaat usai Ian Siagian menyerahkan berkas pencalonan bertarung di Pilkada Riau ke kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau, Jumat pagi tadi. Sebelumnya, Annas Maamun juga telah mengembalikan berkas lengkap pendaftarannya sebagai bakal calon Gubernur Riau 2024-2029 lewat PDI Perjuangan.
Pertemuan ini seakan memberikan sinyal keduanya akan berpasangan dalam Pilkada Riau 2024.
"Pak Ian Siagian ini teman baik saya. Kira-kira cocok kami nih, ya?" canda Annas Maamun dalam pertemuan itu.
Annas berharap dirinya dapat diusung oleh PDI Perjuangan yang memperoleh 11 kursi di DPRD Provinsi Riau hasil Pileg 2024. Sehingga hanya dibutuhkan 2 kursi tambahan sebagai syarat mendaftar ke KPU.
"Saya juga sudah mendaftar di partai lain. Mudah-mudahan cocok berkoalisi dengan PDI Perjuangan. Agar perahu ini bisa berlayar di Pilkada Riau," kata Annas.
Sementara itu, Ian Siagian menyebut pertemuannya dengan Annas sebagai perjumpaan teman lama yang sangat mengesankan. Ia menilai sosok Annas ideal kembali bertarung di Pilkada Riau 2024.
"Beliau (Annas Maamun) sosok yang berpengalaman. Figurnya pro rakyat," kata Ian Siagian.
Ian Siagian juga mengaku cocok bila nantinya berpasangan dengan Annas Maamun di Pilkada Riau 2024. Namun, keputusan akhir berada di tangan DPP PDI Perjuangan yang akan mengusung paslon terbaik untuk bertarung.
"Kita serahkan kepada mekanisme dan keputusan DPP. Sebagai kader, saya tentu loyal, militan dan patuh pada perintah partai," tegas mantan Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly ini.
Ian Serahkan Berkas Pendaftaran
Sebelumnya diwartakan, Ian P Siagian resmi menyerahkan berkas pendaftaran sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau ke kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau, Jumat (10/5/2024). Didampingi sejumlah kader dan tokoh masyarakat lintas suku, Ian Siagian diterima oleh Sekretaris Tim Penjaringan Kepala Daerah, Suyatno dan jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan Riau.
"Selamat datang Pak Ian Siagian, kader PDI Perjuangan yang kami banggakan. Hari ini kami terima berkas pendaftaran Bapak sebagai bakal calon Gubernur Riau periode 2024-2029," kata Suyatno.
Ian Siagian menegaskan keseriusannya bertarung dalam Pilkada Riau 2024 sebagai bakal calon Gubernur atau Wakil Gubernur Riau. Dirinya siap mengikuti tahapan dan mekanisme yang berlaku di partai tempatnya bernaung.
"Sebagai kader, tentu kita memiliki tanggung jawab moral, lahir dan batin untuk membesarkan partai. Kemenangan PDI Perjuangan di Pileg Riau 2024 akan kita sempurnakan di Pilkada Riau 2024," tegasnya.
Ian menerangkan, sebelum menyerahkan berkas pendaftaran, ia telah berkonsultasi dengan sejumlah pengurus DPP PDI Perjuangan di Jakarta. Muncul sinyal dukungan positif dari internal partai terhadap keputusan pencalonannya dalam Pilkada Riau 2024.
Mantan Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM ini menyatakan, komunikasi dengan partai calon koalisi telah dilakukan sejak beberapa waktu lalu. Mengingat PDI Perjuangan di DPRD Provinsi Riau hanya memiliki 11 kursi. Padahal syarat berlayar di Pilkada Riau diusung minimal 13 kursi DPRD Riau hasil Pileg 2024.
"Peta dan komposisi kursi di DPRD Riau mengharuskan kita harus membangun koalisi dengan rekan-rekan partai lainnya. Kita sudah lakukan komunikasi dengan rekan partai lain untuk penjajakan koalisi," tegas Ian Siagian.
Ian yang merupakan anggota DPR RI dapil Riau I periode 2009-2014 menegaskan, PDI Perjuangan juga menggunakan ukuran hasil survei dalam penetapan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah. Tingkat popularitas dan elektabilitas dipakai sebagai salah satu indikator penting dalam mengusung kandidat kepala daerah.
Rekam jejak Ian Siagian di Riau terbilang sarat pengalaman. Ia menegaskan telah turun langsung ke lapangan bertemu dengan masyarakat Riau. Ia juga memiliki jaringan serta koneksi luas di Jakarta.
"Sudut-sudut wilayah dan perkampungan di Riau telah saya susuri sampai ke Pulau Burung di Indragiri Hilir. Suara akar rumput merindukan perubahan yang lebih nyata dan lebih baik untuk Provinsi Riau. Riau ini daerah yang sangat strategis dan kaya, namun harus memberikan manfaat kesejahteraan kepada masyarakatnya," tegas Ian.
Sekretaris Tim Penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau, Suyatno menjelaskan, Ian Siagian merupakan kandidat kelima bakal calon Gubernur Riau yang telah mengembalikan berkas pendaftaran.
Sebelummya, sejumlah figur lain telah menyerahkan berkas pendaftaran antara lain Edy Natar Nasution, Abdul Wahid, Annas Maamun dan Syamsurizal.
"Berkas pendaftaran akan kita telaah, selanjutnya kita sampaikan ke DPP PDI Perjuangan. Karena keputusan akhir paslon yang akan diusung ditetapkan oleh DPP," tegas Suyatno. (R-05)
