Sakit Hati Lantaran Disebut Tak Berguna, Seorang Pemuda Nekat Bakar Musala di Pekanbaru
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Seorang warga Pekanbaru nekat akan membakar Musala Maudilhul Iksan yang berada di Jalan Riau, Gang Haji Guru, Kelurahan Padang Terubuk, Kecamatan Senapelan. Pelaku inisial TRS (36) melakukan aksinya karena sakit hati.
Kapolsek Senapelan, Kompol Noak P Aritonang mengatakan, upaya pembakaran musala tersebut terjadi pada Minggu (28/4/2024) dini sekitar pukul 01.00 WIB dini hari lalu.
Aksi pembakaran tersebut pertama kali diketahui saksi bernama Mulyasman yang datang ke musala untuk menjalankan ibadah salat subuh. Mulyasman kemudian melihat kaca nako jendela depan musala pecah.
"Lalu saksi masuk ke dalam musala dan melihat gorden warna putih terbakar,” ujar Kompol Noak didampingi Kanit Reskrim, AKP Abdul Halim saat menggelar konferensi pers di Mapolsek Senapelan, Jumat (3/5/2024).
Kompol Naek menjelaskan, saksi kemudian memberitahukan kejadian tersebut kepada Ketua RT setempat. Sang Ketua RT kemudian datang dan melihat kondisi kaca nako jendela musala pecah dan gorden ada bekas terbakar yang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Senapelan.
"Petugas kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi pelaku berdasarkan rekaman CCTV yang ada di sekitar musala," jelasnya.
Pada Rabu (1/5/2024), sekitar pukul 10.30 WIB, Tim Opsnal Polsek Senapelan berhasil menangkap pelaku di sebuah rumah kosong di Jalan Riau, Gang Riau III, Kelurahan Padang Terubuk.
Saat diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya. Ia nekat membakar musala karena sakit hati dengan warga yang menganggapnya gila dan kehadirannya di lingkungan masyarakat tidak dianggap.
Pelaku kini mendekam di sel tahanan Polsek senapelan untuk proses hukum selanjutnya. (R-05/Novita Asri Irawan)