Hotman Paris Tuding Kubu 01 dan 03 Terpengaruh Filsafat Kosong Rocky Gerung
Hotman Paris berpose nyentrik bersama tim hukum Prabowo-Gibran di kompleks gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (16/4/2024). Foto: SM News/ Parlin
Laporan: Parlin SS l Wartawan SM News - Jakarta
SABANGMERAUKE NEWS - Tim hukum Prabowo-Gibran, Hotman Paris Hutapea menilai gugatan pilpres oleh kubu 01 dan 03 terpengaruh oleh filsafat kosong dari Rocky Gerung.
"Mereka terpengaruh dari filsafat kosong dari Rocky Gerung, yang dibawa adalah filsuf Kristen yaitu romo sama psikolog, bagaimana suatu peristiwa perbuatan melawan hukum dibuktikan mau dicoba dibantah dengan psikolog sama ahli gerejani" kata Hotman saat konferensi pers di kompleks Gedung MK, Selasa (16/4/24).
Pernyataan diawali Hotman dengan mengatakan bahwa inti pokok dari permohonan pihak pemohon adalah adanya kecurangan dimana rakyat disogok dengan bansos.
Hotman kemudian mengandaikan jika pihaknya jadi pengacaranya, harusnya mengumpulkan 5 masyarakat dari tiap kabupaten penerima bansos, terutama yang berpihak. Dia akan membawa ke MK ratusan saksi banyaknya. Tapi menurutnya, pihak pemohon tidak melakukannya dan justru terpengaruh dari filsafat kosong Rocky Gerung.
Dalam kesempatan itu Hotman juga menegaskan bahwa pembelaan mereka seperti tetesan kosong.
"Jadi jangan nangis kalau kalah," ujarnya.
Sebelumnya Hotman juga mengklaim kalau menurut masyarakat formasi pengacara kubu Prabowo-Gibran tidak imbang dengan pengacara kubu lainnya. Menurutnya, kubu Prabowo-Gibran diisi pengacara-pengacara top yang sudah puluhan tahun berperkara.
Pengacara nyentrik ini membandingkan dengan pihak kubu 01 diisi oleh Refly Harun yang tidak pernah bersidang dan kubu 03 ada Todung Mulya Lubis cuma konsultan.
"Anda bisa lihat betapa hancurnya pembelaan mereka!" kata Hotman.
Hotman Paris juga menantang Rocky Gerung untuk berdebat hukum dan meminta untuk tidak berdebat kopingho.
Pernyataan ini disampaikan saat tim hukum Prabowo-Gibran konferensi pers di Mahkamah Konstitusi (MK) dalam penyerahan kesimpulan pihaknya sebagai termohon dalam sidang sengketa hasil pemilihan presiden. (R-03)
