Kebakaran Hutan dan Lahan di Bengkalis Capai 34,33 Hektare
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat sebanyak 38 titik panas serta 12 kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang luasnya mencapai 34,33 hektare per tanggal 23 Maret 2024 terjadi di Kabupaten Bengkalis, Riau.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Bengkalis, Provinsi Riau, Bagus Santoso saat apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana karhutla bersama forum komunikasi pimpinan daerah, di Bengkalis, Senin (26/3/2024).
"Dari data BPBD Kabupaten Bengkalis per tanggal 23 Maret 2024 luas lahan yang terbakar mencapai 34,33 hektare di sembilan kecamatan, kecuali Kecamatan Rupat dan Talang Mandau," kata Bagus.
Bagus berharap setiap instansi dan pemangku kepentingan yang tergabung di dalam komando satuan tugas karhutla dapat mempersiapkan segala sesuatunya sejak dini, baik yang terkait dengan sumber daya manusia, personel, sarana dan prasarana maupun sumber daya yang ada.
"Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa saat ini daerah kita telah dilanda musim kering ekstrem, sehingga sangat berpotensi meningkatnya kejadian karhutla," ujarnya.
Menurut dia, sebagai bentuk kesiapsiagaan secara terpadu dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan pada tahun 2024 ini, maka perlu dilakukan penanganan secara tepat dan cepat sesuai prosedur yang berlaku.
Dia mengatakan Keputusan Bupati Bengkalis Nomor: 310/KPTS/II /2024 tentang penetapan status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan telah dikeluarkan.
Adapun masa status siaga darurat tersebut, terhitung sejak tanggal 6 Maret 2024 sampai dengan 30 September 2024 mendatang.
Tak hanya itu, status siap siaga karhutla juga telah ditetapkan Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto mulai 13 Maret hingga 30 November 2024. Itu berdasarkan Surat Keputusan Penjabat Gubernur Riau yang ditandatangani pada 13 Maret 2024.
Hal itu dilakukan setelah lima kabupaten/kota di Provinsi Riau juga sudah menetapkan status siaga darurat karhutla, di antaranya Kabupaten Kepulauan Meranti, Inderagiri Hulu, Siak, Bengkalis, dan Kota Dumai. (*)