AHY Ngaku Demokrat Hancur Kalau Tetap Gabung di Koalisi AMIN, PKB: Kursi Kami Justru Bertambah!
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dalam sebuah acara buka puasa bersama kadernya kemarin mengaku bersyukur meninggalkan Koalisi Perubahan. Karena kalau masih tetap bertahan, akan menjadi hancur lebur.
Bak saling sindir, Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan justru mengatakan, perolehan kursi partainya di DPR RI justru melonjak tinggi karena berada dalam Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
“Yang pasti PKB malah meningkat tinggi kursinya,” ujar Daniel, Minggu (24/3/2024).
Ketika dimintai tanggapan apakah dari pernyataan AHY, Demokrat terlalu pragmatis Daniel mengatakan, langkah politik untuk keluar dari koalisi pengusung Anies Baswedan merupakan pilihan Demokrat sendiri.
“Demokrat sendiri sudah senang dengan pencapaiannya,” kata Daniel.
Sebagaimana diketahui, Partai Demokrat pada awalnya bersama dengan NasDem dan PKS dalam Koalisi Perubahan mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden.
Namun, Partai Demokrat kemudian hengkang setelah Anies tiba-tiba dideklarasikan Partai NasDem dan PKB sebagai capres berpasangan dengan Muhaimin Iskandar.
Tidak terima dengan langkah sepihak itu, Demokrat yang sebelumnya mendorong agar AHY akan menjadi cawapres mendampingi Anies Baswedan kemudian memutuskan mendukung Prabowo sebagai capres.
AHY dalam pernyataannya mengaku bersyukur dan mendapatkan banyak hikmah setelah bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo Subianto, pemenang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
“Banyak sekali hikmahnya, sekali lagi kita bayangkan coba kita masih di tempat (koalisi) yang sama, hancur lebur,” ujar AHY, Sabtu.
Menurut dia, Koalisi Perubahan tidak solid karena sejak hasil pemilu belum diumumkan secara resmi sudah terdapat manuver politik dari partai.
Menurut dia, Koalisi Perubahan tidak solid karena sejak hasil pemilu belum diumumkan secara resmi sudah terdapat manuver politik dari partai.
“Kita tahu, (pemilu) belum selesai semua sudah ke sana ke mari. Kalau kita di sana kemarin, kita ditinggalkan sendiri,” kata AHY.
Adapun perolehan suara PKB pada Pemilu 2024 meang meningkat dari 9,69 persen atau 13.570.970 suara pada 2019 menjadi 10,62 persen atau 16.115.655.
Beberapa waktu sebelum pengumuman Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Direktur Pileg PKB, Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan, partainya diprediksi akan mendapatkan 81 kursi di DPR RI pada 2024, meningkat dari 58 kursi pada 2019.
Menurut dia, kenaikan suara ini tidak terlepas dari efek ekor jas pencalonan Muhaimin Iskandar sebagai cawapres. (*)