Tradisi Kirim Hampers Saat Ramadhan, Ternyata Ini Hukumnya
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta - Masih lekat labelisasi orang Indonesia dikenal dengan dermawan, suka memberi. Selama bulan Ramadhan, ada kebiasaan yang menjadi tradisi di beberapa komunitas Muslim di berbagai belahan negeri ini, yaitu mengirimkan atau memberikan hampers Ramadhan kepada keluarga, teman, tetangga, atau bahkan kepada yang membutuhkan.
Fenomena ini menjadi sebuah praktik yang memiliki banyak makna dan dampak dalam masyarakat.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), hampers atau dikenal dengan sebutan parsel merupakan bingkisan yang berisi berbagai hadiah, seperti aneka kue, makanan dan minuman dalam kaleng, barang pecah belah, yang ditata apik dalam keranjang dan dikirimkan kepada orang-orang tertentu pada hari raya.
Pengiriman hampers Ramadhan mencerminkan nilai-nilai kebersamaan, solidaritas, dan kasih sayang antar sesama umat Muslim. Ramadhan adalah bulan yang dianggap suci di mana umat Islam berusaha untuk meningkatkan ibadah, berbagi dengan sesama, dan memperdalam hubungan sosial.
Melalui pengiriman hampers, orang-orang dapat menyampaikan pesan dukungan, kebahagiaan, dan persaudaraan kepada orang-orang terdekat mereka.
Hampers Ramadan juga memberikan kesempatan bagi individu untuk berbagi rezeki dengan orang lain, terutama kepada mereka yang kurang mampu. Banyak yang melihat Ramadhan sebagai waktu yang tepat untuk memberikan sedekah dan menolong sesama.(*)