Sempat Dikabarkan Hilang, Nelayan di Kepulauan Meranti Ditemukan Meninggal Dunia Tersangkut di Pohon Bakau
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Proses pencarian seorang nelayan yang dikabarkan hilang di perairan Kepulauan Meranti membuahkan hasil. Sayangnya, nelayan tersebut ditemukan meninggal dunia setelah beberapa jam pencarian. Jenazahnya ditemukan tersangkut pada pohon bakau.
Korban ditemukan dalam kondisi terlungkup dengan kondisi tubuh yang sudah membengkak dan tidak utuh lagi.
Kepala Unit Siaga SAR Kepulauan Meranti, Prima Herrie saat dihubungi wartawan, Selasa (19/3/2024) malam membenarkan jika jenazah nelayan tersebut sudah ditemukan. Saat ini tim SAR gabungan sedang melakukan evakuasi terhadap korban.
"Iya benar, sudah ditemukan tersangkut di Bakau, namun kondisinya sudah tidak utuh lagi, saat ini sedang proses evakuasi. Korban ditemukan sejauh 11,35 Kilometer dari Pelabuhan Desa Tanjung Pisang, selanjutnya jenazah dibawa ke rumah duka," ujarnya.
Disebutkan, adapun unsur-unsur yang terlibat terdiri dari Rescuer Unit Siaga SAR Meranti sebanyak 6 orang, personel TNI AL, 1 orang, personel Sat Pol Air Polres 2 orang, Pol Air Polda Riau 2 orang, personel Koramil Merbau 6 orang, Polsek Merbau 2 orang, pihak Kecamatan Merbau, 5 orang dan masyarakat tempatan 8 orang.
Diberitakan sebelumnya, seorang nelayan di Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau dikabarkan hilang saat menjaring ikan
Dari informasi yang diperoleh Selasa (19/3/2024), nelayan yang hilang merupakan seorang laki-laki bernama Norbit (52) asal Desa Tanjung Pisang, Kecamatan Tasik Putripuyu yang diketahui pergi melaut pada Minggu (17/3/2024) sekira pukul 05.00 WIB, namun hingga Senin (18/3/2024) tak kunjung pulang.
Masyarakat setempat sempat melakukan pencarian dengan berkoordinasi dengan pihak Koramil dan Polsek Merbau dan pihak Basarnas. Tapi sayangnya belum membuahkan hasil. (R-01)