Banyak Warga Alami Kecelakaan, MAPEL Marpoyan Damai Gelar Aksi Nyata Gotong Royong Timbun Jalan Rusak
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Aksi nyata dilakukan oleh pengurus Dewan Eksekutif Anak Cabang (DEAC) Yayasan Masyarakat Pelestari Lingkungan (MAPEL) Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru. Menyikapi kondisi jalan rusak di Kelurahan Maharatu, Marpoyan Damai, para aktivis lingkungan ini bersama aktivis mahasiswa bergotong royong menimbun jalan yang berlubang, Kamis (29/2/2024).
Ketua DEAC Yayasan MAPEL Kecamatan Marpoyan Damai Dodi didampingi Wakil Ketua Doni menyatakan, pihaknya bersama Aliansi Mahasiswa Menggugat Unri terpanggil untuk menimbun jalan rusak karena banyak warga yang menjadi korban kecelakaan akibat terjatuh dari kendaraan.
"Jalan yang berlobang ini sudah menelan korban, sehingga sudah seharusnya diperbaiki. Sebagai langkah awal kami berinisiatif untuk bergerak lebih cepat sebelum menelan korban berikutnya," kata Dodi didampingi Kharuk dan Rafi dari Aliansi Mahasiswa Menggugat Unri.
Hadir dalam kegiatan gotong royong tersebut Ketua Yayasan MAPEL Kota Pekanbaru Hasran Pane, Sekretaris Manovis dan Sekertaris MAPEL DEAC Sail Ilham.
Ketua Yayasan MAPEL Kota Pekanbaru Hasran Pane menyatakan, kegiatan gotong royong perbaikan jalan ini dilakukan setelah berkoordinasi dan mendapat masukan dari Penasihat Yayasan MAPEL Kota Pekanbaru Arif Frans Darmana, SM. Menurutnya, banyak keluhan yang datang dari masyarakat meminta agar jalan tersebut segera diperbaiki.
"Masyarakat menyampaikan aspirasi meminta jalan diperbaiki. MAPEL merespon hal tersebut secara swadaya. Penimbunan jalan berlubang secara swadaya ini adalah langkah preventif untuk mencegah kecelakaan terjadi," kata Arif Frans Darmana.
Arif sangat mengapreasiasi terobosan kegiatan gotong royong yang dilakukan MAPEL DEAC Marpoyan Damai tersebut. Ia berharap agar kegiatan positif ini dapat dilakukan berkesinambungan dan juga dilakukan oleh DEAC MAPEL Kecamatan lainnya Pekanbaru.
"Semoga kegiatan MAPEL Marpoyan Damai ini bisa dilaksanakan juga oleh pengurus MAPEL kecamatan lain dengan kreativitas yang berbeda. Sehingga keberadaan MAPEL makin dapat dirasakan oleh masyarakat di Kota Pekanbaru," kata Arif.
Menurutnya, seluruh kegiatan MAPEL di Kota Pekanbaru dilakukan sesuai arahan Ketua Umum MAPEL Indonesia Muhammad Yusuf Hanafi Sinaga, S.Sos, M.Sos. MAPEL dalam melakukan programnya harus bermitra dengan pemerintah, khususnya yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan.
"Hal itu sesuai dengan moto MAPEL yakni Selamatkan Bumi, Lestarikan Lingkungan," pungkas Arif. (*)