Pansus Konflik Lahan DPRD Riau Pulang, PT Dutapalma Nusantara di Kuansing Putus Kembali Jalan Akses Warga
SabangMerauke News, Kuansing - Manajemen PT Dutapalma Nusantara (DPN) dilaporkan kembali memutus akses jalan warga yang sebelumnya sempat ditimbun kembali. Pemutusan ini hanya berselang sehari ketika pansus konflik lahan DPRD Riau melakukan kunjungan ke perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut di Kuantan Singingi.
"Baru kemarin rombongan anggota DPRD Riau dan Dinas LHK pulang, tapi tadi malam jalan sudah diputus lagi oleh perusahaan," kata Ina, warga Kuansing kepada SabangMerauke News, Kamis (24/2/2022) pagi ini via sambungan telepon.
Pemutusan jalan akses warga tersebut dilakukan di Desa Munsaloh Kopah, Kuantang Tengah. Sebenarnya, perusahaan pada 31 Agustus 2021 lalu telah memutus jalan dengan membuat parit gajah yang membatasi wilayah konsesi yang diklaim sebagai area hak guna usaha (HGU) perusahaan. PT DPN kala itu mengambil langkah sepihak memblokade area HGUnya karena warga tak mau lahannya diganti rugi oleh perusahaan. Meski sudah diprotes oleh sejumlah pejabat Riau termasuk Komisi II DPR RI, namun perusahaan Darmex grup itu tetap ngotot.
Kata Ina, warga sempat melakukan penimbunan parit tersebut. Kedatangan anggota DPRD Riau ke lokasi kebun semua diharapkan bisa secara permanen membuka pemutusan jalan oleh perusahaan. Tapi yang terjadi perusahaan diduga hanya bersikap manis saat kedatangan tim pansus DPRD dan rombongan.
"Tapi aneh sekali, begitu rombongan anggota Dewan pulang, jalan kembali digali. Paritnya dikorek lagi tadi malam. Warga jadi kesulitan. Kok pemerintah pun tak dihargai lagi oleh perusahaan ya?" kata Ina.
SabangMerauke News belum bisa mengonfirmasi manajemen PT DPN ikhwal pemutusan kembali akses jalan tersebut, berselang sehari kepulangan tim pansus DPRD Riau. (*)