Kadisparbud Kuansing Optimis Festival Budaya Pacu Jalur Kembali Masuk KEN 2024
Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing Ahzar Ali. Foto: Roder
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Kuantan Singingi optimis Festival Festival Pacu Jalur Tradisional masuk dalam Kalender Kharisma Event Nusantara (KEN) tahun 2024.
"Kita optimis pacu jalur tradisional yang menjadi kebanggaan masyarakat Kuansing masuk dalam Kalender KEN 2024 ini," terang Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kuansing Ahzar Ali, Sabtu (20/1/2024).
Pihaknya saat ini masih menunggu apakah pacu jalur tradisional masuk dalam kalender KEN padà 2024 hingga 28 Januari 2024 mendatang yang akan diumumkan langsung oleh Kementerian Pariwisata RI di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.
"Kita sudah melakukan berbagai upaya agar Pacu Jalur Tradisional masuk dalam kalender KEN 2024. Dan sudah memenuhi seluruh persyaratan untuk bisa lolos, mari sama-sama kita tunggu saja seperti apa hasil nantinya," jelasnya.
Namun Ahzar meyakini Pacu Jalur Tradisional akan masuk dalam kalender KEN 2024. Soalnya, beberapa hari lalu, ia telah dihubungi oleh seorang staf bagian event daerah di Kementerian Pariwisata Indonesia yang meminta foto-foto Pacu Jalur ditampilkan majalah.
Selain itu, media sosial KEN terpantau menampilkan foto Festival Budaya Pacu Jalur Kuansing dari sekian banyak festival budaya yang ada di Indonesia.
"Di akun media sosial KEN hanya menampilkan 2 festival budaya. Yakni budaya di Papua dan Pacu Jalur Kuansing Riau," katanya.
Atas dasar itu Ahzar yakin kalau Festival Budaya Pacu Jalur diyakini masuk dalam KEN 2024 ini.
"Kalau tidak masuk, tidak mungkin ditampilkan dalam media sosial KEN. Kita berharap festival budaya Pacu Jalur berada dalam posisi 10 terbaik tahun ini," harapnya.
Sebelumnya, pada tahun 2022 Festival Pacu Jalur masuk dalam KEN, dilanjutkan pada tahun kedua di 2023 lalu. Saat itu, kata Ahzar, Festival Budaya Pacu Jalur berada di posisi 32 terbaik se Indonesia dari 291 festival budaya yang ikut KEN. Sementara, saat itu yang masuk daftar KEN ada sebanyak 81 festival budaya.
Ahzar berharap, dengan lolosnya Festival Pacu Jalur di dalam KEN nantinya dapat meningkatkan jumlah wisatawan berkunjung ke Kuansing.
"Karena semakin banyak wisatawan datang ke Kuansing, tentu akan berdampak secara ekonomi masyarakat," pungkas Azhar. (KB-04/Roder)
