Antisipasi Banjir dan Longsor di Inhu, Dinas PUPR Siapkan Alat Berat
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Terkait penanganan banjir dan longsor, Gubernur Riau Edy Natar Nasution menginstruksikan seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau untuk melakukan langkah-langkah konkret.
"Saya minta seluruh peserta rapat dapat memberi langkah konkret penanganan bencana banjir," kata Edy saat menggelar rapat darurat untuk penanganan korban banjir yang dialami masyarakat di Gedung Daerah Riau, Selasa (9/1/2024).
Edy menginstruksikan agar jajaran dapat menyiapkan peralatan kebencanaan baik pompa, perahu, life jacket, tenda, dan kendaraan operasional. Termasuk Dinas PUPR Provinsi Riau agar menyiapkan alat berat di lokasi rawan banjir atau longsor.
Menyikapi hal ini, Unit Pelaksana Teknis Jalan Jembatan (UPTJJ) wilayah IV, Dinas PUPR-PKPP Riau, tancap gas mengebut perbaikan ruas jalan Cerenti-Air Molek. Ruas Jalan ini merupakan jalur penghubung Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dengan Kabupaten Kuantan Singingi.
Kepala UPTJJ Wilayah IV Dinas PUPR PKPP Provinsi Riau Ludfi Hardi menyebut perbaikan dan pemeliharaan ruas jalan Cerenti-Air Molek sedang dilaksanakan. Perbaikan dilakukan karena curah hujan tinggi dan banyaknya mobil angkutan batu bara melintas.
Akibat tonase berat membuat kerusakan di ruas tersebut semakin parah. Bahkan saat ini aktivitas masyarakat menjadi terganggu dan harus segera ditangani.
"Untuk saat ini kita lakukan perbaikan dengan penimbunan material agar jalan tersebut dapat fungsional dengan baik," kata Ludfi yang akrab dipanggil Ucok.
Menurut Ludfi, Kadis PUPR Riau Arief Setiawan telah memerintahkan kepada seluruh Kepala UPT Jalan dan Jembatan agar tanggap terhadap banjir di wilayah masing-masing. Sehingga tidak harus menunggu perintah agar terus memantau dan menggesa perbaikan fungsional jalan.
Kepala Seksi Pemeliharaan Jaringan Jalan dan Jembatan UPTJJ Wilayah IV Rudi Istanto mengaku bahwa saat ini ada sejumlah tantangan yang dihadapi. Khususnya dalam memperbaiki jalan di wilayah UPTJJ Wilayah IV khususnya ruas jalan Cerenti-Air Molek.
"Di ruas jalan tersebut banyak dilintasi kendaraan ODOL. Sementara, jalur yang dilewati merupakan jalur alternatif dari Tembilahan ke Pekanbaru dikarenakan adanya banjir di Pelalawan," terang Rudi.
Rudi memastikan pihaknya siap untuk melaksanakan arahan Gubernur Riau. Untuk itu, UPTJJ Wilayah IV Dinas PUPR PKPP telah mengerahkan excavator, motor grader, dan vibro ke ruas Jalan Cerenti-Air Molek.
"Hal ini untuk mengantisipasi adanya bencana banjir karena masih tingginya intensitas curah hujan di sana. Kalau ada angkutan batu bara dan angkutan sawit yang terbalik, masyarakat sangat dirugikan," katanya. (*)