Pantun Sekda Dedy Sambudi Bikin Suasana DPRD Kuansing Adem
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Suasana kehangatan terasa di gedung rapat paripurna DPRD Kuantan Singingi (Kuansing), Kamis (28/12/2023). Sidang paripurna dengan agenda penyampaian jawaban pemerintah terhadap pandangan fraksi-fraksi terhadap Ranperda Pajak Daerah dan Restribusi Daerah, seolah menjadi pertanda 'rujuk' antara eksekutif daerah dengan Dewan, setelah sekian lama diwarnai ketegangan.
Lewat dua buah pantun, Sekretaris Daerah Kuansing Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Dedy Sambudi menyampaikan sinyal bakal tercapainya rekonsiliasi.
"Bambu kecil menjadi anyaman, makan sarapan kue ketan. Terimakasih bapak dan ibu Dewan, di hari ini kami rasakan kehangatan," kata Sekda Dedy di akhir penyampaian jawabannya.
"Pergi ke kebun menanam selasih, pergi kesawah menanam tomat. Kami ucapkan ribuan terima kasih, kepada bapak dan ibu Dewan yang terhormat," demikian pantun penutup Dedy.
Dalam jawaban pemerintah terhadap pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kuansing terhadap rancangan perda (Ranperda) Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, Sekda Dedy Sambudi mewakili Bupati Kuansing terasa begitu akrab dan suasana cair dengan pimpinan dan anggota DPRD.
Ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh fraksi-fraksi di DPRD yang telah menyampaikan pandangan dan dukungan serta masukan terhadap ranperda tentang pajak daerah dan restribusi daerah.
Menurutnya, Ranperda Pajak dan Retribusi Daerah sangat penting disusun, karena Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak yang menjadi dasar penyusunan perda tentang pajak daerah dan restribusi telah dicabut dan dinyatakan tidak berlaku setelah 2 tahun dengan diterbitkan Undang-undang Nomor 1 tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pusat dan daerah.
"Konsekuensinya daerah diwajibkan menyusun seluruh jenis pajak daerah dan restribusi daerah dalam satu Perda," terang Sekda Dedy Sambudi.
Menurutnya pajak dan restribusi merupakan sumber utama pendapatan daerah yang memegang peranan penting untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada publik melalui tersedianya berbagai barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat. Ia menyampaikan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kuansing sangat konstruktif.
"Atas saran, pendapat dan kritikan yang bersifat membangun tersebut, kamj ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya," kata Dedy.
Dedy berharap, suasana kebersamaan antara eksekutif dengan DPRD dapat terus tumbuh dengan hangat dan penuh kekeluargaan. Apalagi, antara kepala daerah dan DPRD adalah merupakan kesatuan unsur pemerintahan daerah yang menjadi ujung tombak pemerintahan daerah.
"Suasana seperti ini sangat diinginkan masyarakat. Demi kepentingan masyarakat, eksekutif dan legislatif tentunya senantiasa harus sejalan dalam menjalankan pemerintahan ini," harapnya. (KB-04/Roder)