Jelang Nataru, Permintaan Jagung Meningkat Pesat di Pekanbaru
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Permintaan jagung jelang malam pergantian tahun mulai meningkat. Hal ini tak lepas dari kebiasaan warga saat merayakan malam pergantian tahun.
Ini berdampak pada meningkatnya penjualan jagung di pasar, termasuk petani jagung yang juga mengalami peningkatan permintaan.
Salah satu petani jagung di Kota Pekanbaru bernama Sukarius, kewalahan memenuhi permintaan.
Jagung miliknya sudah dipesan masyarakat sejak belum masuk masa panen.
"Udah ada yang mesen, kalo yang datang ke kebun ada sekitar 5 sampai 10kg. Kalau ditotal 50kg," ungkap Sukarius.
Selain pesanan jagung meningkat, harga jual jagung juga ikut naik ditingkat petani.
"Puncak pesanannya itu biasanya tanggal 29. Kalau harga lumayan ada peningkatan, kemarin harganya udah Rp8 ribu per kilonya, kalau harga biasa itu sekitar Rp5 ribu per kilo," jelasnya.
Rencananya Sukarius akan melalukan panen pada Jumat (29/12/2023) mendatang, dan bisa menghasilkan 600 kilogram jagung sekali panen.
Musim hujan masih mempengaruhi kualitas jagung, karena menghasilkan komposisi yang kurang bagus.
Sukarius berharap panen jagung nantinya bisa mendapatkan keuntungan ditengah harga pupuk dan bibit yang semakin mahal. (KB-06/Wahyu)