Jalur Sumbar-Riau Putus Total, Pemko Diminta Antisipasi Lonjakan Harga Bahan Pokok
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Tingginya curah hujan hingga menyebabkan akses jalan Riau-Sumbar putus total karena banjir dan longsor, harus diantisipasi Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, terutama lonjakan harga pangan.
Pasalnya, putusnya akses jalan ini pasokan pangan dari sumbat dikhawatirkan akan terganggu dan membuat harga bergejolak dipasaran.
Saat ini komoditas cabai di Kota Pekanbaru masih mengalami fluktuasi atau turun naik harga. Untuk harga cabai merah bukit saat ini berada di Rp70 ribu per kilogram padahal sebelumnya sempat turun diharga Rp50 ribu per kilogram.
"Pemko harus intens melakukan pemantauan dan pengecekan dengan turun langsung ke lapangan supaya kenaikan harga sembako dapat diantisipasi. Bagaimanapun, harga pangan di Pekanbaru harus tetap stabil apalagi ini mau akhir tahun jangan buat masyarakat terbebani," ungkap Munawar Syahputra, Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Selasa (26/12/2023).
Selain itu, Pemko Pekanbaru juga diminta melakukan kontrol di lapangan serta menjaga pendistribusian agar ketersediaan bahan pokok bisa terjamin aman.
"Kita berharap tentunya pemerintah melakukan kontrol di lapangan agar harga bisa dikendalikan," tuturnya.
Kepada pedagang dan spekulan diharapkan tidak memanfaatkan kondisi yang terjadi saat ini untuk menaikan harga sesuka hati. Terutama untuk komoditas cabai, bawang, tomat dan lainnya.
"Kita berharap pedagang bisa jujur, dan jangan mengambil kesempatan diatas bencana saat ini. Jikapun memang ada kenaikan, naik diambang batas wajar dan karena alasan yang mendasar seperti gagal panen, jalur distribusi yang terganggu dan menyebabkan pasokan yang masuk berkurang dan hal lainnya yang bisa diterima," tandasnya. (*)