Pemko Tunggu Konfirmasi UNHCR Terkait Kedatangan Pengungsi Rohingnya di Pekanbaru
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Kedatangan para pengungsi Rohingnya ke Kota Pekanbaru membuat masyarakat resah. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih menunggu hasil verifikasi dari United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) apakah mereka pengungsi Rohingya asal Aceh atau bukan.
"Belum ada hasil (mereka asal dari mana). Pendataan nanti itu Rudenim. Selanjutnya akan dilakukan verifikasi oleh UNHCR, kemudian nanti dilaporkan ke kita," ujar Ketua Pelaksana Harian Satgas Penanganan Pengungsi Luar Negeri (PPLN) Syoffaizal, Kamis (14/12/2023).
Ia menjelaskan, UNHCR memang sedang berada di Aceh, namun kemungkinan malam ini akan sampai ke Pekanbaru.
"Malam ini akan datang UNHCR dari Aceh, Insyaallah akan diverifikasi oleh UNHCR untuk menentukan statusnya apakah orang asing ini benar pengungsi atau tidak. Mungkin dengan melihat status kartu atau bagaimana, kita serahkan sepenuhnya kepada UNHCR," jelasnya.
"Mudah-mudahan dalam satu dua hari dapat menyelesaikan verifikasinya. Kalau ternyata benar itu pengungsi, Insyaallah IOM nanti akan menempatkan mereka di tempat penampungan Community House yang ada," sambungnya.
Dikatakan, pagi tadi pihaknya sudah melakukan rapat bersama satgas PPLN. Dari hasil rapat itu, 13 orang tersebut diserahkan ke Rudenim. Pihak Rudenim melakukan pendataan selanjutnya dan akan dilakukan verifikasi oleh UNHCR.
"Kita menanti hasil pendataan dari rudenim. Kalau pendataan itu dari Rudenim, kalau verifikasi oleh UNHCR," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, belasan pengungsi Rohingnya tiba di Pekanbaru kamis dini hari tadi, dibawa seseorang yang belum diketahui identitas dan tujuan mereka dibawa ke kota ini.
Para pengungsi Rohingnya ini diketahui sempat tidur di trotoar jalan. (*)