Anak Watan Kepulauan Meranti Dikukuhkan Sebagai Guru Besar UIR, Bupati Asmar: Ini Kebanggaan Bagi Kita
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H. Asmar menghadiri Rapat Terbuka Senat dalam Rangka Pengukuhan tiga Guru Besar di Universitas Islam Riau (UIR) di Auditorium Rektorat UIR, Pekanbaru, Rabu (13/12/2023).
Diketahui satu dari tiga guru besar itu, yakni Prof. Dr. Eng. Ir. Muslim, ST, MT, IPU, merupakan anak watan Kepulauan Meranti, tepatnya dari Desa Dedap Kecamatan Tasik Putri Puyu.
Atas nama pemerintah kabupaten, Asmar mengucapkan selamat dan mengaku bangga ada anak Meranti yang dikukuhkan menjadi guru besar di bidang perminyakan.
"Ini kebanggan bagi kita. Mudah-mudahan kedepan bisa lebih banyak lagi anak-anak Meranti yang menjadi guru besar di berbagai universitas," kata Asmar.
Lebih jauh ia menjelaskan, sebagai salah satu daerah penghasil minyak dan gas, Kepulauan Meranti sangat membutuhkan anak-anak daerah yang memiliki sumber daya manusia (SDM) yang ahli di bidang perminyakan.
"Kita butuh lebih banyak anak daerah yang menjadi profesor dan doktor perminyakan untuk terus menggali potensi minyak di Meranti," harapnya.
Rektor UIR Syafrinaldi menyampaikan, di tahun 2023 ini ada lima orang guru besar yang telah dikukuhkan.
"Ini merupakan catatan sejarah bagi UIR, dalam satu tahun bisa mengukuhkan 5 orang guru besar. Selamat dan tahniah, ini kado istimewa buat UIR," ujar Syafrinaldi.
Selain Muslim yang dikukuhkan sebagai guru besar Fakultas Teknik, juga turut dikukuhkan dalam kesempatan itu Prof. Dr. Zetriuslita, S.Pd, M.Si sebagai guru besar di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, dan Prof. Dr. Hamdi Agustin, SE, MM sebagai guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Hadir dalam pengukuhan itu, Bupati Siak Alfedri, segenap pengurus Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau, civitas akademika UIR, dan para guru besar se-Provinsi Riau serta tamu undangan lainnya. (R-01)