Bengkalis dan Rohil Sudah Tetapkan Status Siaga Darurat Banjir, Pemprov Riau Akan Lakukan Pengkajian
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Tingginya curah hujan dalam beberapa minggu terakhir membuat dua daerah di Provinsi Riau yakni Rokan Hilir (Rohil) dan Bengkalis sudah menetapkan status siaga darurat banjir tahun 2023.
Dengan dua kabupaten menetapkan status siaga darurat banjir, maka Pemprov Riau sudah bisa menetapkan status yang sama.
"Sampai saat ini sudah ada dua kabupaten yang menetapkan status siaga banjir, yakni Rohil dan Bengkalis," kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, M Edy Afrizal, Jumat (1/12/2023).
Edy mengungkapkan, berdasarkan hasil pemetaan yang dilakukan oleh BPBD Riau ada sejumlah daerah di Riau yang berpotensi terjadi banjir.
"Pantauan kita memang saat ini sejumlah wilayah di Riau sudah mulai dilanda banjir. Seperti di Kampar, Rohil, Rokan Hulu (Rohul), Bengkalis, Kepulauan Meranti, Pelalawan, Indragiri Hilir dan Dumai," bebernya.
Pihaknya dalam waktu dekat akan segera mengkaji untuk menetapkan status siaga darurat banjir di Riau. Sebab hingga saat ini sudah ada dua daerah yang menetapkan status siaga darurat banjir.
"Kondisi ini akan kita evaluasi dan laporkan ke pak Gubernur untuk penetapan status siaga darurat banjir tingkat provinsi," ujarnya.
Edy menuturkan, kondisi banjir di Riau banyak dipengaruhi oleh meluapnya debit air di empat sungai besar di Riau. Yakni Sungai Kampar, Sungai Rokan, Sungai Siak dan Sungai Indragiri.
"Kita di Riau punya sungai besar. Setelah kita inventarisir, yang rawan itu di Kampar, dampaknya sampai Pelalawan karena luapan Sungai Kampar," tuturnya.
Kemudian di Rohul dan Rohil banyak dipengaruhi oleh debit air kiriman dari Sumbar dan Sumut yang masuk ke Sungai Rokan. Khususnya daerah yang berbatasan dengan Rohil dan Rohul.
"Jadi ada kiriman air dari arah Padang Lawas, Sumatera Utara dan Pasaman, Sumatera Barat itu alurnya ke Rohul," pungkasnya.
Sedangkan untuk di Bengkalis, Dumai, Kepulauan Meranti dan Inhil, lebih banyak dipengaruhi oleh curah hujan yang tinggi dan naiknya air pasang laut. Sehingga rawan terjadi banjir rob. (*)