Kerusakan Jalan Suka Karya Sering Makan Korban, Warga Protes Sudah Dua Tahun Lebih Tak Ada Perubahan
Kondisi Jalan Suka Karya, Panam saat ini. Foto: KB-06/Wahyu
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Kerusakan ruas Jalan Suka Karya, Desa Tarai Bangun, Tambang, Kabupaten Kampar, terlihat semakin parah. Hal itu disebabkan buruknya drainase yang tidak bisa menampung debit air dan akhirnya kian mengikis jalan.
Kondisi jalan yang rusak dan bergelombang yang tak jarang menyulitkan pengendara terlebih lagi pengendara roda dua dan membuat jalan ini menjadi rawan lakalantas.
"Terganggu lah sangat mengganggu, pemerintah buta matanya semua. Saya setiap hari lewat sini, sudah dua tahun lebih gak ada perubahan," ungkap wahyudi, salah satu pengendara motor yang kerap melintas di Jalan Suka Karya, Jum'at (3/11/2023).
Kondisi ini diperparah saat ruas jalan diguyur hujan, karena lubang jalan akan tertutup air dengan kedalaman hingga semata kaki orang dewasa.
Kondisi rusaknya jalan ini sudah lama dikeluhkan warga, namun hingga hari ini tak kunjung diperbaiki. Warga beberapa kali memperbaiki jalan rusak dengan alat seadanya, namun kembali rusak.
"Tolong pemerintah jalan ini bantu diperbaiki segera, sudah cukup banyak memakan korban juga," pungkasnya.
Jalan yang menghubungkan Jalur Lingkar luar dan HR Subrantas ini menjadi jalan alternatif warga sehingga arus kendaraan selalu padat.
Warga berharap pemerintah melalui instansi terkait untuk memperbaiki kerusakan jalan ini, untuk memberikan rasa aman dan nyaman. (KB-06/Wahyu)
