Calon DPD Patar Sitanggang Dapat Dukungan Tokoh Adat Batak di Rokan Hulu
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dapil Provinsi Riau, Patar Sitanggang SH, MH mendapat sambutan positif dari kalangan tokoh adat Batak di Rokan Hulu. Dalam pertemuan di sela-sela pesta adat, Jumat (3/11/2023), sejumlah tokoh Batak di Rohul memberikan dukungan, sekaligus menitipkan pesan moral kepadanya.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada para tokoh adat Batak dan masyarakat di Rohul yang telah menerima saya, juga tadi memberikan masukan dan dukungan dalam pencalonan saya sebagai calon anggota DPD RI," kata Patar Sitanggang.
Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Pergerakan Seluruh Advokat Indonesia (Persadi) ini menjelaskan, komitmennya untuk memberikan bantuan hukum cuma-cuma kepada warga di Rokan Hulu. Hal tersebut bahkan selama ini sudah dilakukannya kepada sejumlah masyarakat yang membutuhkan.
"Sebagai orang yang berlatar belakang aktivis dan advokat, pelayanan hukum secara cuma-cuma akan kami berikan kepada maayarakat pendukung," tegasnya.
Ia juga berjanji akan memajukan organisasi-organisasi budaya yang tumbuh di masyarakat. Termasuk kegiatan seni dan budaya masyarakat rantau di Riau.
"Karena bagaimana pun kebudayaan Batak telah melebur menjadi bagian dari budaya nasional. Sebagaiman filosofi di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Namun, budaya warisan nenek moyang kita akan terus lestarikan," kata Patar.
Ia juga menyampaikan akan membuka posko atau rumah pengaduan sebagai sarana penyaluran aspirasi masyarakat. Jika kelak ia terpilih, rumah aspirasi tersebut akan menjadi wadah untuk menindaklanjuti persoalan yang dihadapi warga, sesuai kewenangan dan kapasitas anggota DPD RI.
Salah satu tokoh keturanan Raja Sitempang di Rokan Hulu, Hendrik Sigalingging menyatakan memberi dukungan sepenuhnya kepada Patar Sitanggang. Ia berharap Patar kelak dapat membantu masyarakat jika terpilih menjadi anggota DPD RI.
"Tapi seperti caleg-caleg yang sebelumnya. Ketika selesai pemilu sampai sekarang tidak pernah datang. Jangankan membantu, sekadar berkunjung saja tak pernah," kata Hendrik. (*)