Cak Imin Tak Ngefek, Survei Ini Ungkap Elektabilitas Anies Baswedan di Jatim Posisi Buntut
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta - Hasil survei terbaru yang dirilis Lembaga survei Poltracking Indonesia memaparkan peta kekuatan elektoral capres-cawapres di Provinsi Jawa Timur.
Elektabilitas bakal calon presiden (Bacapres) dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan di Jawa Timur (Jatim) masih belum terangkat meski sudah menggandeng Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai bakal calon wakil presiden (Bacawapres).
Survei ini dilakukan berdasarkan pilihan organisasi Islam yang ada di provinsi terpadat kedua se-Indonesia itu, elektabilitas Anies Baswedan berada di posisi terakhir setelah Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Direktur Riset Poltracking Indonesia Arya Budi menyatakan, dari hasil survei 80 persen lebih pemilih atau responden di Jawa Timur menyatakan diri sebagai warga Nahdliyin atau Nahdlatul Ulama (NU).
"Anies 14,6 persen, belum terangkat meskipun menggandeng cawapres clear dari kelompok Nahdliyin yaitu Muhaimin Iskandar yang menjadi Ketua Umum PKB," kata Arya dalam konferensi pers daring, Rabu (11/10/2023).
Sementara Ketua Umum Partai Gerindra atau Bacapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Suabianto, elektabilitasnya kompetitif dengan Bacapres PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo di tengah kalangan Nahdliyin Jawa Timur. Namun, Prabowo lebih unggul dari Ganjar.
"Jika kita cek persebaran warga Nahdliyin di Jawa Timur hasilnya adalah dua-duanya juga kompetitif ya 41,7 persen di Prabowo 37,5 persen," ujar Arya.
"Nah itu jika kita baca Jawa Timur, Nahdliyin terbelah antara Prabowo dan Ganjar di Jawa Timur," sambung dia.
Adapun survei ini melibatkan sebanyak 1.000 responden dengan margin 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan secara tatap muka melalui wawancara pada periode 25 September sampai 1 Oktober 2023.
Survei menggunakan metode multistage random sampling. Kemudian, populasi survei merupakan warga Jatim yang sudah memiliki hak pilih berusia besar/sama dengan 17 tahun atau sudah menikah.
Berbeda dengan Lembaga Survei Poltracking Indonesia, sebelumnya survei Indo Riset menyebut elektabilitas Anies Baswedan justru naik di Pulau Jawa imbas deklarasi Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai cawapres.
"Suara Anies mengalami kenaikan di Pulau Jawa, terutama Jawa Barat, Jawa Tengah-DIY dan Jawa Timur. Kenaikan signifikan terjadi di Jawa Timur," kata peneliti Indo Riset, Roki Arbi di kawasan Melawai, Jakarta Selatan, Senin (25/9).
Dalam dua bulan terakhir yakni Agustus dan September, elektabilitas Anies di Jawa Timur naik dari 12,8 persen menjadi 22,2 persen.
Kenaikan juga terjadi di Jawa Barat dari 24,7 persen menjadi 31,6 persen. Kemudian, di Jawa Tengah elektabilitas Anies naik dari 8,3 persen menjadi 14,4 persen. (*)