4 Penyakit Berbahaya Ini Bisa Dideteksi dari Bau Mulut, Coba Periksakan Diri Anda
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta - mengurangi rasa percaya diri seseorang, bahkan bisa menimbulkan depresi. Bayangkan saja, ketika kita sedang berkomunikasi dengan orang lain, kondisi bau mulut bisa menjadi hambatan utama. Sementara, dalam keseharian kita tidak terlepas dari komunikasi ataupun interaksi dengan orang-orang di sekeliling kita.
Kondisi bau mulut ini ternyata bisa menjadi tanda penyakit tertentu yang harus kita waspadai. Halitosis atau lebih dikenal sebutan bau mulut ini bisa menjadi pertanda gangguan kesehatan. Salah satu yang dikaitkan yaitu penyakit diabetes.
Bagi yang mengalami kondisi bau mulut ini, kita tentunya tidak ingin hal ini menjadi pertanda penyakit yang serius. Kita perlu mengetahui dan mencegah sebelum hal itu terjadi.
4 Penyakit Penyebab Bau Mulut
Adapun penyakit penyebab bau mulut, diantaranya:
1. Diabetes
Produksi insulin pada pengidap diabetes tidak mencukupi, kondisi ini yang menyebabkan liver memproduksi keton sebagai energi untuk tubuh kita. Keton yang meningkat akan dilepaskan melalui paru-paru, kondisi inilah yang menyebabkan seseorang bau mulut.
Tidak hanya itu, dilansir dari CNBC Indonesia yang mengutip dari diabetes.co.uk, dalam kasus penderita diabetes, kadar glukosa dalam air liur meningkat karena kondisi kadar gula darah yang tinggi. Kondisi inilah yang menyebabkan glukosa yang terdapat dalam air liur yang tidak lain adalah makanan yang lezat bagi bakteri di mulut, maka menyebabkan penumpukan plak gigi.
Nah, kondisi tersebut menyebabkan plak tidak dihilangkan secara efektif, sehingga kerusakan gigi maupun penyakit gusi bisa terjadi dan menimbulkan halitosis atau bau mulut.
2. Penyakit Radang Gusi
Penyakit ini timbul karena adanya plak gigi dari pembentukan dari air liur setelah kita menyikat gigi. Lapisan dari plak gigi inilah yang membuat bakteri dalam mulut menetap atau menempel.
Hal ini akan menimbulkan bau mulut bahkan memperparah bau mulut kita, jika kebersihan gigi dan mulut kita tidak terjaga dengan baik, plak akan mengeras dan membentuk karang gigi sehingga memicu timbulnya radang gusi.
3. Asam Lambung
Proses naiknya asam lambung menuju esofagus dan rongga mulut bisa menimbulkan masalah bau mulut. Maka, jika kita mengidap asam lambung kronis, alangkah lebih baiknya menjaga mulut agar tetap bersih agar kondisi atau masalah bau mulut ini tidak kita alami.
4. Gagal Ginjal
Bibir maupun mulut kering, kurangnya air liur, hingga menurunnya indra pengecap merupakan perubahan metabolisme yang terjadi pada pengidap penyakit gagal ginjal. Kondisi ini menyebabkan air liur yang seharusnya digunakan untuk membersihkan mulut gagal untuk diproduksi.
Kondisi mulut kering akan memicu terjadinya bau mulut. Untuk itu, menjaga kesehatan mulut yang baik sangat penting guna mencegah terjadinya bau mulut. (*)