Kakak dan Adik di Rokan Hilir Tewas Ditabrak Truk Saat Dibonceng Ibunya Naik Sepeda Motor, Begini Kronologinya
Olah TKP kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan dua anak tewas di Rohil. Foto: Ilong
SABANGMERAUKE NEWS, Rokan Hilir - Kecelakaan tragis menimpa dua orang anak saat dibonceng ibunya naik sepeda motor di Rokan Hilir. Kedua anak tersebut meninggal dunia karena sepeda motor yang dikendarai ibunya ditabrak truk di Jalan Lintas Sumatera.
Kecelakaan ini,tepatnya terjadi di Kilometer 28 Balam, Kabupaten Rokan Hilir pada Rabu (2/8/2023). Kondisi kedua korban yang tewas mengenaskan karena terlindas truk.
Berdasarkan data yang dirangkum dari Polres Rokan Hilir, Kamis (3/8/2023), kedua korban merupakan kakak beradik berjenis kelamin wanita yakni KG (10) seorang pelajar dan adiknya KFG (3).
Keduanya dibonceng oleh LS (34) beralamat di sebuah perkebunan kelapa sawit di wilayah Kecamatan Balai Jaya, Rohil.
Kasat Lantas Polres Rokan Hilir AKP Rudi Sudaryono Samosir melalui Kanit Laka Ipda Suherfin Siregar menjelaskan, kedua korban meninggal di lokasi kejadian.
Peristiwa itu bermula ketika sepeda motor Honda Beat tanpa nomor polisi yang dikendarai oleh Lusiana Sihotang membawa kedua anaknya datang dari arah Bagan Batu menuju Ujung Tanjung melaju dengan kecepatan sedang.
Sesampainya di lokasi, sepeda motor mencoba mendahului kendaraan yang berada tepat di depan searah dengan arah kedatanganya dengan cara berpindah jalur menggunakan jalur sebelah kanan dari arah kedatanganya.
"Dan pada saat bersamaan, dari arah Ujung Tanjung menuju arah Bagan Batu datang sepeda motor Yamaha Byson tanpa nomor polisi yang digunakan HH (54) melaju dengan kecepatan tinggi," kata Ipda Suherfin.
Karena jarak yang sudah dekat, tabrakan tidak dapat dihindarkan. Sepeda motor yang dikendarai korban mengenai bagian depan Yamaha Byson, mengakibatkan kedua kendaraan oleh dan terjatuh di badan jalan jalur kanan dari arah Bagan Batu menuju arah Ujung Tanjung.
Dan pada saat yang bersamaan, dari arah Ujung Tanjung datang mobil truk yang tidak diketahui identitasnya (dalam lidik) melaju dengan kecepatan tinggi. Truk itu diduga melindas kedua korban pada bagian kepalanya yang mengakibatkan kedua korban meninggal dunia.
Dari olah tempat kejadian, terang Suherfin, kecelakaan itu diduga karena kelalaian pengendara sepeda motor Honda Beat yang tidak memperhatikan situasi arus lalu lintas yang datang dari arah berlawanan pada saat mencoba mendahului kendaraan di depan searah dengan arah kedatangannya.
Selain kedua korban meninggal, sang ibu LS mengalami luka lecet pada bagian wajah dan kaki. Sedangkan pengendara sepeda motor Yamaha Byson, HH, warga Jalan Nuri Balam Sempurna Kecamatan Balai Jaya mengalami luka lecet pada bagian wajah dan luka robek pada bagian kaki. (R-02)
