Operasi Patuh Polresta Pekanbaru Catat 1.982 Pelanggaran Lalu Lintas, Didominasi Karyawan Swasta
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Operasi Patuh 2023 yang dilaksanakan sejak Januari hingga Juli di Kota Pekanbaru mendapati sejumlah pelanggaran lalu lintas. Hari ini Kepolisian Pekanbaru melakukan pemusnahkan barang bukti berupa 510 buah knalpot berisik atau dikenal dengan knalpot brong yang merupakan hasil operasi .
"Operasi ini dilakukan di beberapa ruas jalan seperti di Jalan Cut Nyak Dien, Jalan Paus, Jalan Naga Sakti, Jalan Yos Sudarso, Jalan Arifin Ahmad, dan Jalan Diponegoro dan lain-lain. Selain itu, selama Operasi Patuh 2023, kami telah mengumpulkan 110 knalpot tambahan," ungkap Kombes Pol Jefri R.P Siagian, Selasa (25/7/2023).
Selain knalpot brong, pihak kepolisian juga menemukan sejumlah pelanggaran lalu lintas lainnya. Tercatat, sebanyak 578 pelanggar mendapatkan tilang dan 1.403 lainnya mendapatkan teguran.
"Pelanggaran terbanyak adalah pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm dan pengendara roda empat yang tidak menggunakan sabuk pengaman," jelas Kombes Jefri.
Mirisnya, mayoritas pelanggar berusia 21 hingga 25 tahun dengan profesi karyawan swasta. Adapula tercatat 4 kasus kecelakaan lalu lintas pada 2022 dengan korban luka ringan sebanyak 4, luka berat 3 dan meninggal dunia 1.
Sementara pada tahun 2023, terdapat 1 kecelakaan dengan korban luka ringan dan meninggal dunia masing-masing 1.
"Pelanggaran lalu lintas tidak hanya merugikan pengendara itu sendiri, tetapi juga dapat membahayakan pengguna jalan lainnya. Oleh karena itu, kami berharap masyarakat dapat mematuhi peraturan lalu lintas demi keamanan bersama," pungkasnya. (*)