Mantan Danrem Wirabima Riau Ini Jadi Asisten Intelijen Panglima TNI, Sosok Raider Tunak di Dunia Telik Sandi
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Gerbong mutasi besar-besaran di tubuh Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggeser sebanyak 96 perwira tinggi (Pati). Salah satu jabatan yang berganti yakni Asisten Intelijen Panglima TNI.
Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia pada 17 Juli 2023, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menunjuk Mayor Jenderal (Mayjen) Sonny Aprianto menjadi asisten intelijennya.
Mayjen Sonny menggantikan Laksamana Muda (Laksda) Angkasa Dipua yang ditunjuk menjadi Inspektur Jenderal (Irjen) TNI.
Sebelumnya, Mayjen Sonny menjabat sebagai Panglima Kodam IX/Udayana sejak 31 Januari 2022.
Karir Cemerlang
Sosok Mayjen Sonny merupakan perwira tinggi yang terbilang memiliki karir cemerlang. Lulus Akademi Militer tahun 1990, hingga kini ia sudah menduduki beragam jabatan strategis di TNI maupun penugasan di luar struktur TNI.
Sonny berasal kecabangan infanteri (raider), pernah bertugas sebagai Dandim 0303/Bengkalis pada 2009 hingga 2011 silam. Ia lantas mendapat promosi sebagai Kasrem 031/Wirabima Riau.
Ia sempat menempati posisi Asintel Kasdam Jaya (2013-2014), yang sebelumnya memegang jabatan Danbrigif 1 PIK/Jaya Sakti pada 2011 hingga 2013.
Empat tahun kemudian, tepatnya pada 2018, ia kembali bertugas di Riau menduduki jabatan Danrem 031/Wirabima dengan pangkat bintang satu (Brigjen) di pundaknya.
Karirnya terus menanjak menjadi Komandan Pusat Intelijen TNI AD (Danpusintelad) pada 2018 hingga 2021 dan mutasi sebentar menjadi Sahli Bidang Hankam BIN.
Setelah itu, ia pun menduduki jabatan Deputi III Bidang Kontra Intelijen BIN (2021-2022) hingga akhirnya dipromosi menjadi Pangdam IX/Udayana (2022-2023).
Dari jabatan itu, tiga hari lalu, pria kelahiran Jakarta, 9 April 1967 ini menduduki posisi terbaru sebagai Asintel Panglima TNI. (*)