Resmikan Lapangan Tembak Bhara Daksa di Kepulauan Meranti, Kapolda Riau: Kapolres Andi Yul Is The Best!
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal meresmikan lapangan tembak Bhara Daksa Polres Kepulauan Meranti, Kamis (15/6/2023) pagi. Nama Bhara Daksa (Bhayangkara dan Daksa) merupakan sebutan untuk angkatan atau alumni Akpol Tahun 1991 yang saat ini menjadi angkatan istimewa di Polri.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Irjen Pol Muhammad Iqbal merupakan dua dari deretan jenderal yang menjadi bagian dari Batalyon Bhara Daksa alumni Akpol 1991.
Peletakan batu pertama pembangunan Lapangan Tembak Bhara Daksa sebelumnya juga dilakukan oleh Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal pada 31 Agustus 2022 lalu.
Sebelum melakukan peresmian lapangan tembak, Kapolda bersama istri Nindya dan sejumlah pejabat Polda Riau melakukan penanaman pohon Ketapang Kencana Varigata dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2023.
Pembangunan Lapangan Tembak Bhara Daksa tersebut tidak terlepas dari peranan Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul Lapawesean Tendri Guling yang dianggap mampu melakukan komunikasi dengan pemerintah daerah dalam membuat beberapa terobosan pembangunan fasilitas di Mako Polres. Selain itu AKBP Andi Yul juga dinilai mampu membangun komunikasi dan meningkatkan sinergitas dengan tokoh serta pembenahan internal.
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul Lapawesean Tendri Guling dalam sambutannya mengatakan lapangan tembak ini bisa digunakan anggota Polri untuk berlatih. Sehingga keterampilan anggota Polri dalam menembak menjadi lebih baik.
"Kami terus berbenah melakukan perlindungan pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat yang semakin kompleks seiring dengan perkembangan zaman sehingga membutuhkan sarana dan prasarana pendukung untuk dapat meningkatkan keterampilan dan profesionalisme anggota Polres Kepulauan Meranti," kata AKBP Andi Yul.
Menurutnya, di seluruh Polres lingkungan Polda Riau rata-rata sudah memiliki lapangan tembak. Sedangkan untuk Polres Kepulauan Meranti baru saja terbangun.
"Dalam pelaksanaan tugas, kemampuan menembak merupakan salah satu kemampuan yang kami asah dan itu merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh personil Polres Kepulauan Meranti. Sebelumnya kami belum dapat melakukan latihan menembak seperti dengan polres lain karena memang belum memiliki lapangan tembak, sehingga untuk latihan kami harus pergi Polda Riau," tuturnya.
Bagi Polri, lapangan tembak sangat penting dan strategis. Kemampuan anggota Polri yang diperoleh saat di pendidikan, kalau tidak dilatih akan hilang. Sementara Polri terus menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks terutama menghadapi gangguan keamanan.
"Kita mendapatkan dukungan penuh dari Pemkab Kepulauan Meranti sehingga lapangan tembak Bhara Daksa ini terbangun. Secara khusus juga saya ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan dalam hal ini Dinas PUPR yang telah menyelesaikan pembangunan lapangan tembak ini," ungkapnya.
"Menjiwai nama lapangan tembak yang diberi nama Bhara Daksa, diharapkan tugas rutin kami yang selalu bersinergi dengan pemerintah daerah maupun kepala instansi vertikal ataupun tokoh agama dan tokoh masyarakat terbentuk dan terbina modal dasar untuk dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan simbol dan makna together we are strong," ungkapnya lagi.
Plt Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) Asmar mengatakan pembangunan lapangan tembak Bhara Daksa di Mapolres Kepulauan Meranti sebagai bentuk dukungan kepada institusi Polri.
Kata Asmar, dukungan pembangunan itu untuk memperkuat hubungan dengan institusi keamanan dan penegak hukum. Dimana pembangunan kesejahteraan di suatu daerah tidak terlepas dari stabilitas keamanan, sehingga stabilitas keamanan jadi pondasi.
"Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti mengucapkan selamat atas diresmikan lapangan tembak ini. Lapangan ini merupakan sarana yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan kita semua khususnya para personel Polri dalam menjaga keamanan di daerah kita," kata Asmar.
Ia berharap lapangan tembak ini dapat digunakan secara maksimal oleh personil untuk berlatih dengan berbagai latihan dasar menembak anggota Polri. Sehingga langkah ini bisa menguatkan kapasitas dalam menjaga keutuhan NKRI.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi dalam proses pembangunan Lapangan Tembak Bhara Daksa Polres Kepulauan Meranti ini sehingga dapat selesai pada waktunya," jelas Asmar.
Spesifikasi Lapangan Tembak
Lapangan Tembak Bhara Daksa dibangun berukuran 30x64 meter menggunakan APBD perubahan 2022 lalu. Lapangan ini digadang-gadangkan menjadi yang terbesar dari seluruh lapanhan tembak di Mapolres di jajaran Polda Riau.
Plt Kepala Dinas PUPR Kepulauan Meranti Rahmat Kurnia menyebutkan spesifikasi pembangunan lapangan tembak meliputi pagar pembatas lapangan tembak setinggi 2,5 meter pada bagian samping dan depan serta pagar setinggi 3,5 meter pada bagian belakang.
Selain itu, lapangan tembak ini juga dibangun lengkap dengan tribun penonton
berukuran 6x25 meter dan juga WC beserta gudang. Pada bagian sasaran tembak dibuat dengan gundukan tanah dan tumpukan ban mobil yang berjumlah 2.600 buah.
Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal dalam sambutannya memuji kepiawaian Kapolres AKBP Andi Yul bisa mempersembahkan berbagai inovasi termasuk pembangunan lapangan tembak oleh Pemkab Kepulauan Meranti.
"Menyinggung tentang Kapolres Kepulauan Meranti, di tengah keterbatasan dan jauhnya hiruk-pikuk kota, jangankan ke Jakarta ke Pekanbaru saja jauh. Tapi dengan segala potensi yang ada dan dengan segala perjuangan dan semangat yang ada pada diri Kapolres, dia dapat mempersembahkan sebuah legasi yang baik. Legasi yang sangat luar biasa bukan hanya lapangan tembak ini, tapi saya dengar banyak sekali ada pos penjagaan dan lain sebagainya. Kali ini saya dengan jujur mengatakan Kapolres Meranti is the best," ungkap Kapolda Riau.
Mantan Kadiv Humas Mabes Polri itu juga berpesan kepada para personil kepolisian di Polres Kepulauan Meranti agar tetap senantiasa menjadi pelindung dan pengayom masyarakat.
"Intinya saya pesan kepada Kapolres dan teman-teman di Kepulauan Meranti bahwa yang terpenting itu adalah tembakan semangatnya untuk melindung dan mengayomi serta melayani masyarakat. Dan harus diingat, barang siapa yang menyalahgunakan tembakan akan berhadapan dengan kode etik profesi bahkan hukum pidana. Sekali lagi saya pesankan tidak ada lagi yang menunjukkan arogansi kepada masyarakat karena dia sudah terlatih dengan baik di lapangan tembak ini," pungkasnya. (R-01)