Peraih Adhi Makayasa Akmil 1998 Ini Resmi Sandang Pangkat Jenderal, Termuda Jadi Pencetak Hattrick Terbaik
SABANGMERAUKE NEWS, Jakarta - Resmi sudah satu bintang emas melekat di pundak Brigjen TNI Dwi Sasongko. Seiring dengan promosi jabatan menjadi Komandan Resimen Taruna (Danmentar) Akmil, Dwi kini merupakan salah satu jenderal baru di tubuh TNI Angkatan Darat.
Kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi itu resmi diperoleh dalam upacara Laporan Korps Kenaikan Pangkat di Markas Besar TNI Angkatan Darat, Jakarta Pusat, Senin (5/6/2023) lalu.
Dwi menjadi salah satu dari 26 kolonel yang naik pangkat menembus bintang satu. Secara keseluruhan terdapat 32 perwira naik pangkat masing-masing satu perwira naik bintang 3 (Letjen) dan 5 menjadi bintang 2 (Mayjen).
Dwi Sasongko merupakan abituren (lulusan) Akmil 1998. Rekam jejak pendidikan militernya cemerlang.
Bukan hanya meraih lencana Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama atau lulusan terbaik Akmil, dia juga sekaligus menjadi alumnus terbaik pendidikan Dikreg Seskoad L TA 2012 dan Dikreg Sesko TNI XLVIII 2021.
Dengan demikian, Brigjen Dwi merupakan salah satu jenderal langka yang berhasil mencetak hattrick terbaik dalam tiga pendidikan kemiliteran. Bisa disebut, dia adalah jenderal hattrick terbaik yang paling muda saat ini.
Sebelumnya, di TNI tercatat ada 3 jenderal hattrick terdahulu. Yakni Jenderal TNI (Purn) Budiman merupakan KSAD ke-29 yang menjabat pada 30 Agustus 2013-25 Juli 2014. Ia menempuh pendidikan di Akmil dan lulus pada 1978.
Selanjutnya yakni Mayjen TNI Bambang Trisnohadi yang merupakan lulusan terbaik Akademi Militer 1993. Kini sang jenderal menduduki jabatan sebagai Direktur Jenderal Strategi Pertahanan Kemhan.
Jenderal ketiga yang mencetak hattrick terbaik yakni Brigjen TNI Lucky Avianto yang menyelesaikan pendidikan Akmil 1996 A. Gelar lulusan terbaik juga diperolehnya saat menimba ilmu di Dikreg Seskoad A-XLIX TA 2011. Begitu juga saat menyelesaikan Dikreg XLVI Sesko TNI pada 2019. Sejak 27 April 2023, ia mengemban amanat sebagai Staf Khusus KSAD.
Ditempa di Pasukan Cakra
Brigjen Dwi banyak ditempa di Pasukan Cakra alias Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).
Tentara kelahiran Tulungagung ini mula-mula ditugasi sebagai Danton 1/B/Yontar Akmil (2000-2001), kemudian berlanjut sebagai Danton 3/A/502/Divif 2 Kostrad, Danton 1/A/502/Divif 2 Kostrad, Pasi 2 Pandu Udara Brigif Linud 18/Kostrad, serta Dankipan A/503/Divif 2 Kostrad.
Seiring waktu berbagai penugasan jabatan dijalaninya antara lain Danyonif 305 Para Raider/17/1 Kostrad, Dansatgas Yonif Mekanis TNI Konga XXIII-J/Unifil, Dandim 0316/Batam dan Waasops Kaskostrad. Alumni SMA Taruna Nusantara ini selanjutnya dipercaya menjabat Dansatgas RDB Konga XXXIX-A Kongo (2018-2019), hingga Koorspri KSAD (2022).
Dwi menggantikan seniornya, Brigjen TNI Djon Afriandi yang dimutasi sebagai Staf Khusus KSAD dalam rangka Dik. PPSA XXIV Lemhannas. Menariknya, Djon lulusan terbaik Akmil 1995.
Dengan demikian, untuk posisi Danmentar Akmil yang sebelumnya dijabat jenderal peraih Adhi Makayasa, digantikan oleh jenderal yang juga penerima Adhi Makayasa.
Lebih unik lagi, Gubernur Akmil Mayjen TNI Erwin Djatniko juga tentara Adhi Makayasa. Erwin merupakan lulusan terbaik Akmil 1992. Adapun Wajil Gubernur Akmil Brigjen TNI Sapto Widhi Nugroho adalah Adhi Makayasa 1994-A.
Agen Perubahan
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengingatkan, para pemimpin seyogianya menjadi agen perubahan atau agent of change bagi satuannya masing-masing. Dengan demikian para perwira ini diharapkan dapat memberikan motivasi bagi bawahan atau organisasi yang dipimpinnya.
“Ingat! Pemimpin itu bukan status, tetapi memegang amanah yang dilengkapi oleh pengikut. Oleh karenanya, kenaikan pangkat ini hendaknya disikapi dengan penuh rasa syukur, rendah hati, arif dan bijaksana, serta senantiasa memohon rida Tuhan Yang Maha Kuasa agar diberikan kekuatan dan kemampuan untuk dapat mempertanggungjawabkan amanah dan kepercayaan tersebut dengan sebaik-baiknya,” kata Jenderal Dudung dalam keterangan resmi Dispenad, dikutip Kamis (8/6/2023). (*)