Speedboat SB Evelyn Calisca 01 Bawa 78 Penumpang Terbalik di Perairan Laut Inhil, Berapa Sebenarnya Kapasitas Angkutnya?
SABANGMERAUKE NEWS, Riau - Spekulasi dan teka-teki penyebab terbalik hingga tenggelamnya kapal cepat SB Evelyn Calisca 01 di perairan laut Indragiri Hilir, Kamis (27/4/2023) siang kemarin masih belum terungkap. Di tengah misteri tersebut, pertanyaan soal jumlah penumpang yang menjadi korban juga masih belum terang benderang.
Data korban penumpang yang beredar di publik masih kerap berubah-ubah. Awalnya disebut kalau penumpang yang berlayar dari Pelabuhan Tembilahan hanya sebanyak 51 orang berdasarkan catatan manifes.
Belakangan, jumlah penumpang yang berada di dalam kapal justru bertambah. Kantor SAR Pekanbaru menyatakan jumlah penumpang kapal cepat SB Evelyn Calisca 01 yang terbalik di Perairan Guntung, Pulau Burung, Inhil tersebut sebanyak 78 orang.
Dari jumlah tersebut sebanyak 11 orang dinyatakan meninggal dunia dan dievakuasi di Rumah Sakit Raja Musa, Keteman. Sementara 9 orang lain masih dalam pencarian. Adapun jumlah penumpang yang selamat sebanyak 58 orang. Data ini juga dipakai oleh BPBD Kabupaten Inhil yang sejak kemarin membuka posko pengaduan.
"Perkembangan info di lapangan bahwa kapal terbalik mengangkut jumlah penumpang bertambah menjadi sebanyak 78 orang. Dengan rincian yang selamat berjumlah 58 orang, meninggal dunia 11 orang di RSUD Raja Musa dan 9 orang masih dalam pencarian," terang Sidakarya dalam keterangan tertulis diterima SabangMerauke News, Kamis malam kemarin.
Sementara itu, Kapolres Inhil AKBP Norhoyat kemarin sore menyebut jumlah korban yang meninggal dunia sebanyak 12 orang.
Tidak adanya kepastian jumlah penumpang yang berada di dalam kapal menimbulkan tanda tanya tentang pengawasan pelayaran yang dilakukan otoritas terkait. Hal ini juga akan menyulitkan upaya pengungkapan penyebab terbaliknya kapal apakah diduga karena kelebihan muatan.
Dalam kertas manifes kapal yang beredar di media sosial, tercatat jumlah penumpang hanya sebanyak 51 orang. Namun, laporan menyebutkan kalau SB Evelyn Calisca 01 dengan tujuan Tanjung Pinang, Kepri tersebut sempat singgah menjemput penumpang di Pelabuhan Syahbandar Guntung. Namun, belum jelas berapa penumpang yang naik dari pelabuhan tersebut. Ada pihak yang menyebut penumpang yang naik hanya 6 orang.
Namun, soal dugaan kuat kapal melebihi muatan langsung dibantah oleh Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Tembilahan, Capt Suratno. Ia menyatakan belum bisa memastikan terjadinya overload pada tumpangan kapal cepat tersebut.
Namun, Suratno menyebut kalau kapasitas kapal maksimal sebanyak 66 orang. Menurutnya, penumpang yang naik dari Pelabuhan Tembilahan berjumlah 51 orang, terdiri dari 45 orang dewasa dan 6 anak-anak.
Ia menyebut kalau berdasarkan informasi dari UPP Sungai Guntung, penumpang tambahan yang naik dari tempat itu sebanya 6 orang.
"Secara jumlah kapal hanya terisi 90 % dari kapasitas saja. Berarti kapal tersebut tidak penuh,” kata Suratno dikutip jejakkasus.id, Kamis kemarin.
Klaim total jumlah penumpang yang diangkut kapal Evelyn Calisca 01 menurut Suratno tersebut, berbeda dengan data temuan SAR Pekanbaru.
Hingga kini tidak diketahui secara pasti berapa jumlah penumpang kapal. Hanya saja, dalam arus balik Lebaran ini dilaporkan kalau penumpang kapal membludak.
Tenggelamnya kapal berdasarkan informasi yang diperoleh, diawali oleh tertabraknya tunggul kayu nipah di perairan tersebut. Kapal kemudian menjadi oleng dan tak bisa dikendalikan hingga akhirnya terbalik. Namun, saat ini gelombang laut tidak terlalu tinggi.
Adapun data korban tenggelamnya kapal sementara sebagai berikut:
Penumpang Selamat:
1. Ika (PR)
2. Dika (LK)
3. Tia (PR)
4. Safrudin (LK)
5. Rahayu (PR)
6. Kartika (PR)
7. Arifal (LK)
8. Zulkifli (LK)
9. Eni (PR)
10. Andre (LK)
11. Nabila (PR)
12. Fitri (PR)
13. Andy (LK)
14. Ida (PR)
15. Haripan (LK)
16. Nuriyah (PR)
17. Fitra (LK)
18. Heri Kiswanto (LK)
19. Selvi Herianti (PR)
20. Sarkawi (LK)
21. Rahma Adinda (PR)
22. Rezki Arianto (LK)
23. Tofik (LK)
24. Ria (PR)
25. Rida (PR)
26. Yogi (LK)
27. Mega (PR)
28. Sukirmawati (PR)
29. Yuda P (LK)
30. Nisa (PR)
31. Revan (LK)
32. Nila (PR)
33. Renanda
34. Resita
35. Rahmadina
36. Dahlia
37. Sharil
38. Khairul
39. Firmansyah
40. Abdul
41. Hendri
42. Syaudin
43. Mulyono
44. Sri Marliyah (P)
45. Desri Juanda (L)
46. Zaiyin Malik (L) Anak
47. Zaid Umar Aldri (L) Anak
48. Zinedin Khalef Aldri (L) Anak
49.Nia Sari (P)
50. Andi Ridho Azmi (L)
51. Suci Estetika Sari (P)
52. Syahran (Kapten Kapal) (L)
53. Reynanda Tambunan
54. Dahlia Sari
55. Trees Melani
56. Hadi Saputra
57. Elviwati
58. Makmur
Penumpang Meninggal:
1. Rian, 30 tahun (LK)
2. Isyah Nursabila, 1 tahun (PR)
3. Chalifa Rezechta,10 tahun (PR)
4. Mikha Septia Nur Sakila, 7 tahun (PR)
4. Desi, 45 tahun (PR)
5. Dini, 35 tahun (PR)
6. Cheazya Raisa, 20 tahun (PR)
7. Zalia Nafa, 18 tahun (PR)
8. Nadia, 20 tahun (PR)
Dan 3 orang meninggal lainnya sementara belum diketahui identitasnya. (*)